Tari Ngerong

Rabu, 17 Oktober 2018

Profil, biodata, dan fakta Guardian Angel

Profil, biodata, dan fakta Guardian Angel

Nama grup: Guardian Angel
Tanggal Debut:
Lagu debut: Power Up
Jumlah Member: 5 orang
Warna grup: biru
Label: SM entertainment

Berikut ini adalah profil dan fakta member guardian angel:
1. CHOI JE RA

Nama asli: Linda ristina
Nama korea: Choi Je Ra
Nama panggung: Choi Je Ra
Tanggal lahir: 11 Maret 2003
Tempat lahir: kebumen, jawa tengah
Posisi: leader, sub vokal, dancer
Tinggi:-
Berat:-
Tipe darah:
Instagram:

2. CHOI HYO JIN

Nama asli: Moniqa Qirani
Nama korea: Choi Hyo Jin
Nama panggung: Hyo Jin
Tanggal lahir: 7 Agustus 2003
Tempat lahir:kebumen, jawa tengah
Posisi: main vokal, sub rapper, dancer
Tinggi:
Berat:
Tipe darah:
Instagram:

3. KIM HYE EUN

Nama asli: Puji Lestari
Nama korea: Kim Hye Eun
Nama panggung: Hye Eun
Tanggal lahir: 22 September 2003
Tempat lahir: cilacap, jawa tengah
Posisi: lead vokal, main dancer, visual, center
Tinggi:
Berat:
Tipe darah:
Instagram:

4. SONG YONG WON

Nama asli: Sekar Bias Kuswanti
Nama korea: Song Yong Won
Nama panggung: Yongwon /YN
Tanggal lahir: 30 Januari 2004
Tempat lahir:kebumen, jawa tengah
Posisi: lead-rapper, dancer, main vokal
Tinggi:
Berat:
Tipe darah: B
Instagram: Sekar_byas 3014

5. PARK EUN JI

Nama asli: Puja Warja Yanti
Nama korea: Park Eun Ji
Nama panggung: Eun Ji/ biE
Tanggal lahir: 7 september 2004
Tempat lahir:kebumen, jawa tengah
Posisi: lead dancer, maknae, vokal, face of the grup
Tinggi:-
Berat:-
Tipe darah: O
Instagram:puja_7904

Rabu, 24 Januari 2018

Cara Melestarikan Tari Nusantara

Cara Melestarikan Tari Nusantara

Oleh : Sekar bias kuswanti 9A

Kita sebagai warga Indonesia patut berbangga karena negeri tercinta ini memiliki keindahan alam dan ribuan kebudayaan yang sangat mempesona, tapi banyak dari pemuda-pemudi di Indonesia yang enggan bahkan memandang kebudayaan indonesia sebagai budaya yang kuno. Mereka menganggap di era globalisasi seperti saat ini kebudayaan Indonesia terkesan ketinggalan jaman, karena tidak mengikuti perkembangan jaman. Oleh sebab itu, sudah seharusnya kita sebagai warga Indonesia melestarikan budaya serta meningkatkan betapa berharga dan pentingnya kebudayaan nusantara kita. Kebudayaan Indonesia yang begitu beragam, membuat Indonesia memiliki daya tarik bagi penduduk belahan dunia. Bahkan tidak sedikit dari mereka tertarik untuk mempelajarinya, karena mereka beranggapan bahwa kesenian dan kebudayaan Indonesia begitu unik, dan menarik untuk dipelajari. Disini saya akan membahas bagaimana cara melestarikan kebudayaan.

Disini saya akan menjelaskan bagaimana cara melestarikan kebudayaan tari daerah, yaitu dengan cara terjun langsung dan mengikuti acara tersebut. Hal tersebut dinamakan culture experience. Culture experience adalah pelestarian budaya yang dilakukan dengan cara terjun langsung. Saya mengikuti acara pergelaran seni budaya di sekolah. Disini kami dibagi menjadi beberapa kelompok dan kami dianjurkan untuk menampilkan sebuah kreasi seni. Kelompok kami memutuskan untuk menampilkan sebuah tarian daerah, dengan hal tersebut kami belajar untuk bisa bekerja sama dan bisa menampilkan penampilan bagi teman-teman kami yang juga menampilkan hal-hal yang baru untuk kami.

Jadi, sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk bisa selalu menjaga kelestarian tari daerah yang sangat beragam di Indonesia, sebagai bangsa Indonesia yang selalu menekankan nilai pancasila dalam kehidupan kita sehari-hari. Kita patut berbangga diri karena kita bisa disatukan melalui komitmen tersebut yang akan selalu kita ingat sampai masa yang akan datang.

Uraian Gerak Tari Ngerong

Uraian Gerak Tari Ngerong

Oleh : Widia Rossi Pratiwi 9A

Uraian Gerak Tari Ngerong

1.Jalan Masuk
Penari masuk panggung
2.Ukel Seblak Sampur
Penari melakukan gerakan ukel seblak sampur
3.Geol
Penari melakukan gerakan geol
4.Tranjalan atau Step
Penari melkukan gerakan tranjalan atau step
5.Seblak Cutat Sampur
Penari melakukan gerakan seblak cutat sampur
6.Keweran+Sindet
Penari melakukan gerakan keweran+sindet
7.Pentangan Asta
Penari melakukan gerakan pentangan asta
8.Keweran +Sindet
Penari melakukan geraka keweran+sindet
9.Entrakan
Penari melakukan gerakan entrakn
10.Keweran+Sindet
Penari melakukan gerakan keweran+Sindet
11.Lampah Miring
Penari melakukan gerakan lampah miring
12.Keweran + sindet
Penari melakukan gerakan keweran + sindet
13.Kosekan
Penari melakkan gerakan kosekan
14.Keweran + sindet
Penar melakukan gerakan keweran + sindet
15.Lambehan
Penari melakukan gerakan lambehan
16.Keweran + Sindet
Penari melakukan geraan kewera + sindet
17.Geol
Penari melakukan gerakan geol
18. Keweran + sindet
Penari melakukan gerakan keweran + sindet
19.Tranjalan / Step
Penari melakukan gerakan step
20.Keweran + sindet
Penari melakukan gerakan keweran + sindet
21.Tusukan
Penari melakukan gerakan tusukan
22.Keweran + sindet
Penari melakukan gerakan keweran + sindet
23.Gajah Ngawe
Penari melakukan gerakan gajah ngawe
24.Keweran
Penari melakukan gerakan keweran
25.Dandutan
Penari melakukan gerakan dandutan
26.Gerakan Penutup
Penari melakukan gerakan penutup
27.Jalan pulang
Penari keluar dari panggung

Sejarah Tari Ngerong

Sejarah Tari Ngerong

Oleh : Devita Septiana Anggraeni 9A

A.SINOPSIS
Tari ngerong merupakan tari kreasi baru yang diiringi dengan calung banyumasan. Tari ngerong diambil dari kata ' Renggong ' yang jaman sekarang dikenal dengan istilah 'Lengger'.Dan mendapat imbuhan 'Nge' yang artinya melakakukan.Jadi,ngerong adalah melakukan lengger atau menarikan lengger.Tari ngerong diciptakan oleh Ida Restina yang pada saat itu diciptakan untuk menyambut tamu di Pendopo Si Panji Banyumasan.Tari ngerong memiliki ciri semangat,riang,gembira,lincah,dinamis.Pesan dan isi tari ngerong itu sendiri adalah mengajak kita untuk semangat dan gembira.

B.Iringan atau Musik
Tari ngerong biasanya menggunakan iringan atau musik berupa calung banyumasan

C.Tata Kostum
Tata kostum yang diguankan dalam tari ngerong adalah
1.Mekak
2.Jarik
3.Rapek

D.Properti yang Digunakan
Properti yang digunakan dalam tari ngerong adalah sampur.

Macam-macam Tari Nusantara

Macam-macam Tari

Oleh : Galuh Retno Palupi 9A

Macam macam seni tari yang ada di Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa kelompok :

TARI TRADISIONAL

Tari tradisional merupakan sebuah bentuk tarian yang sudah lama ada. Tarian ini diwariskan secara turun temurun. Sebuah tarian tradisional biasanya mengandung nilai filosofis, simbolis dan relegius. Semua aturan ragam gerak tari tradisional, formasi, busana, dan riasnya hingga kini tidak banyak berubah

TARI TRADISIONAL KLASIK

Tari tradisional klasik dikembangkan oleh para penari kalangan bangsawan istana. Aturan tarian biasanya baku atau tidak boleh diubah lagi. Gerakannya anggun dan busananya cenderung mewah. Fungsi : sebagai sarana upacara adat atau penyambutan tamu kehormatan. Contoh : Tari Topeng Kelana (Jawa Barat), Bedhaya Srimpi (Jawa Tengah), Sang Hyang (Bali), Pakarena dan pajaga (Sulawesi Selatan)

TARI TRADISIONAL KERAKYATAN

Berkembang di kalangan rakyat biasa. Gerakannya cenderung mudah Ditarikan bersama juga iringan musik. Busananya relatif sederhana. Sering ditarikan pada saat perayaan sebagai tari pergaulan. Contoh: Jaipongan (Jawa Barat), payung (Melayu), Lilin (Sumatera Barat)

TARI KREASI BARU

Merupakan tarian yang lepas dari standar tari yang baku. Dirancang menurut kreasi penata tari sesuai dengan situasi kondisi dengan tetap memelihara nilai artistiknya. Tari kreasi baik sebagai penampilan utama maupun sebagai tarian latar hingga kini terus berkembang dengan iringan musik yang bervariasi, sehingga muncul istilah tari modern. Pada garis besarnya tari kreasi dibedakan menjadi dua golongan yaitu:

- Tari Kreasi Baru Berpolakan Tradisi

Yaitu tari kreasi yang garapannya dilandasi oleh kaidah-kaidah tari tradisi, baik dalam koreografi, musik/karawitan, rias dan busana, maupun tata teknik pentasnya. Walaupun ada pengembangan tidak menghilangkan esensiketradisiannya.

- Tari Kreasi Baru Tidak Berpolakan Tradisi (Non Tradisi)

Tari Kreasi yang garapannya melepaskan diri dari pola-pola tradisi baik dalam hal koreografi, musik, rias dan busana, maupun tata teknik pentasnya. Walaupun tarian ini tidak menggunakan pola-pola tradisi, tidak berarti sama sekali tidak menggunakan unsur-unsur tari tradisi, mungkin saja masih menggunakannya tergantung pada konsep gagasan penggarapnya. Tarian ini disebut juga tari modern, yang istilahnya berasal dari kata Latin “modo” yang berarti baru saja.

TARI KONTEMPORER

Gerakan tari kontemporer simbolik terkait dengan koreografi bercerita dengan gaya unik dan penuh penafsiran. Seringkali diperlukan wawasan khusus untuk menikmatinya. iringan yang dipakai juga banyak yang tidak lazim sebagai lagu dari yang sederhana hingga menggunakan program musik komputer seperti Flutyloops.

Pengertian Tari

PENGERTIAN TARI MENURUT PARA AHLI

Oleh: Agita Veranika Putri 9A

1.Menurut Aristoteles, tari adalah suatu gerak ritmis yang dapat menghadirkan karakter manusia saat mereka bertindak.

2.Menurut C. Sachs, tari adalah pelafalan jiwa manusia melalui gerak berirama yang memiliki nilai estetika.

3.Menurut Cooric Hartong, tari adalah gerak-gerak badan yang diberi nuansa ritmis dan dilakukan dalam suatu ruang.

4.Menurut Bagong Sudito, tari adalah suatu seni yang berupa gerak ritmis yang menjadi alat ekspresi manusia.

5.Menurut Drs. I Gede Ardika, tari adalah sesuatu yang dapat menyatukan banyak hal hingga semua orang bisa menyesuaikan diri atau menyelaraskan geraknya menurut caranya masing-masing.

6.Menurut Haukins, tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diubah menjadi gerak oleh imajinasi si penciptanya.

7.Menurut Irmgrad Bartenieff dan Forrestine Paulay, tari adalah bentuk seni ekspresionostis yang menggambarkan reaksi jiwa seseorang terhadap konflik dan masalah di dunia modern.

8.Menurut Judith Lynne Hanna, tari adalahseni plastis dari gerak yang visual terlihat sepintas.

9.Menurut K.M.A. Theodora Retno Maruh, tari adalah suatu karya seni yang tidak akan pernah bersifat kontemporer.

10.Menurut Kamala Devi Chattopadhyaya, tari adalah suatu insting atau desakan emosi di dalam diri manusia yang mendorong seseorang untuk menemukan ekspresi pada gerak-gerak ritmis.

11.Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tari adalah gerakan badan (tangan, kaki, kepala dan sebagainya) yang berirama, biasanya diiringi bunyi-bunyian seperti musik, gamelan dan sebagainya.

12.Menurut La Mery, tari adalah ekspresi simbolis dalam wujud lebih tinggi yang harus diinternalisasikan untuk menjadi bentuk yang nyata.

13.Menurut M. Jazuli, tari adalah gerak-gerak tubuh yang selaras dan seirama dengan bunyi musik yang dapat digunakan untuk mengungkapkan maksud dan tujuan tertentu.

14.Menurut S. Humardani, tari adalah ungkapan ekspresif dalam bentuk gerak yang ritmis dan indah.

15.Menurut Soedarsono, tari adalah ekspresi jiwa manusia dalsm gerak-gerak yang indah dan ritmis.

16.Menurut Soeryodiningrat, tari adalah gerak anggota tubuh yang selaras dengan bunyi musik atau gamelan diatur oleh irama sesuai dengan maksud tujuan tari.